Pages

Subscribe:

Senin, 22 Oktober 2012

Cat Dekoratif Bermotif Combing Basic

Cat dekorati combing adalah teknik yang mudah dan memungkinkan Anda untuk berimajinasi  menciptakan variasi pola. Teknik dasarnya adalah menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis. Jika tak memiliki sisir karet khusus yang kuat, lentur dan mudah dicuci, Anda bisa membuatnya dari bahan karton tebal bergerigi. Kunci keberhasilan teknik ini adalah latihan menciptakan berbagai efek agar hasilnya konsisten. Pastikan juga permukaan yang akan di cat benar-benar halus dan rata, agar sisirnya tidak tersangkut-sangkut dan hasilnya menjadi tidak rapi.

Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.



Alat dan bahan
Cat emulsi (latex)
Lem fox putih
Wadah cat
Kuas cat ukuran 5 cm
Sisir karet

Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.


Persiapan
Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.

Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.

Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.

Basic Combing
Pada teknik ini dilakukan dengan menarik sisir ke bawah dalam garis lurus yang tak terputus. Cara ini hanya cocok untuk area yang tidak terlalu besar, karena semakin luas bidangnya, semakin sulit Anda menyisir lurus dari atas ke bawah tanpa persiapan dalam satu tarikan.

1. Campurkan cat dengan lem fox putih di dalam wadah cat, lalu sapukan ki dinding dengan kuas arah vertikal memakai kuas.

Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.


2. Lanjutkan pengerjaan hingga permukaan bidang dinding tertutup penuh.

Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.

3. Pegangn sisir membentuk sudut 90 derajat terhadap dinding, lalu tarik lurus ke bawah. Jika sisirnya berbelok ataug garisnya terputus, segera cat kembali menggunakan kuas, lalu ulangi prosesnya.
    Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.



    Hasil akhir


    Combing basic dapat dilakukan dengan menggoreskan sisir di atas cat yang masih basah sehingga menghasilkan efek garis-garis.



    Bagaimana indah bukan. Nunggu apa lagi, silahkan kreasikan cat dinding Anda dengan teknik ini.

    Demikian artikel segmen "cat dekoratifbermotif combing basic" ini. Semoga bermanfaat.

    50.000 Desain Properti Powerfull Inspirasi Properti
    Panduan Lengkap Bisnis Properti Bisnis Properti
    Jasa Aristek Lengkap Jasa Arsitek
    Sistem Informasi Properti Sistem Informasi Properti
    Cari Rumah Berkwalitas Jawara Properti

    1 komentar:

    Unknown mengatakan...

    cantikkkk....tapi mesti lama nak siapkan.. hihihi
    http://www.duniakecantikankesihatan.blogspot.com/

    Posting Komentar

    SISTEM INFORMASI PEMASARAN DEVELOPER PROPERTI Apa guna SID PRO V1 ini? Adalah Sistem informasi pemasaran yang memudahkan Anda untuk membuat Laporan Pemasaran hanya dengan 1 klik saja berupa ?
    1. Database Konsumen
    2. Omzet Penjualan
    3. Total Piutang
    4. Piutang Per Konsumen
    5. Monitoring Piutang Konsumen
    Bonus Surat2 Berikut? :
    Super Mega bonus : Ebook Dasar Bisnis Developer Properti
    01 Puluhan Contoh desain Rumah tampak depan
    02 Contoh Surat Perjanjian dgn Pemilik Tanah
    03 Contoh Surat Perjanjian dgn Investor / pemodal
    04 Contoh Surat Perjanjian Kerjasama
    05 Contoh Proposal Investor / Pemodal
    06 Contoh Kelengkapan Untuk KPR INDEN
    07 Contoh Surat Angsuran BTN
    08 Contoh Surat Kontrak Kerja Staf Penjualan
    09 Contoh Surat Perjanjian Pemborongan / kontraktor
    10 Contoh Surat Kuasa Jual
    11 Contoh Surat Perjanjian Hutang Piutang
    12 Surat Perjanjian Kavling
    13 Surat Perjanjian Perikatan Jual Beli (PPJB)
    segera meluncur kesini : http://sid-properti.com